Guru besar Fakultas Teknik Unissula, Prof Dr Ir S Imam Wahyudi DEA ikut mendampingi Wakil Presiden Gibran Rakabuming Raka saat meninjau proyek jalan to Semarang- Demak Seksi 1A, 1B dan Kolam Retensi 1C pada ahad (2/11/2025). Proyek tol Semarang – Demak juga digadang gadang menjadi salah satu bagian dari solusi mengatasi banjir dan rob yang sering menggenangi wilayah Pantura Semarang dan Demak. Namun di pertengahan hingga akhir bulan Oktober ini pembangunan tol tersebut justru memperparah kondisi banjir di Kaligawe dan Sayung karena air hujan yang terakumulasi tidak dapat dialirkan ke laut.
Di depan Wapres, Gubernur, Walikota, Kepala BNPB dan pejabat lainnya, Prof Imam diberi kesempatan menjelaskan sumbangsih Unissula dan Yayasan Badan wakaf Sultan agung (YBWSA) dalam turut serta menangani banjir dan rob di Kaligawe. Beberapa diantara sumbangsih tersebut antara lain membuat sudetan, tampungan dan pompa ke rencana kolam retensi Terboyo.
Dalam kesempatan tersebut Wakil Presiden meninjau secara langsung progres konstruksi serta memastikan bahwa seluruh tahapan pekerjaan tol Semarang-Demak berjalan sesuai standar kualitas, keselamatan, dan ketepatan waktu.
Tol Semarang-Demak merupakan salah satu proyek strategis nasional yang memiliki peran vital dalam meningkatkan konektivitas di wilayah Pantura Jawa, sekaligus berfungsi sebagai tanggul penahan rob yang melindungi kawasan pesisir dari genangan air laut. Seksi 1A, 1B & 1C menjadi bagian penting dari upaya mewujudkan infrastruktur yang tidak hanya menghubungkan wilayah, tetapi juga memberikan manfaat sosial, ekonomi, dan lingkungan bagi masyarakat sekitar.
